Seperti yang sudah diketahui banyak orang, singa berhabitat di sabana (Padang rumput yang luas) di Afrika. Orang-orang sering memanggil mereka si Raja Hutan (Padahal mereka tinggal di padang rumput) karena mereka pemakan daging dan pejantannya memiliki surai bak sebuah mahkota bagi para raja.
Makanan utama mereka adalah daging hewan darat berkaki empat seperti daging Zebra, Wildebeest (baca : Waildebis), Kuda Nil, Rusa, dan Kerbau Afrika. Namun mereka harus bersaing dengan hewan Karnivora lainnya seperti Jaguar, Cheetah, dan Hyena (baca : Haina).
Mereka hidup berkelompok yang terdiri dari satu pejantan utama dan beberapa betina,remaja dan anak-anak. Yang paling sering berburu adalah para betina sedang pejantan utama hanya menjaga wilayah perburuan mereka. Pejantan utama hanya ikut berburu jika mangsa mereka sulit ditaklukkan seperti ketika berburu Kuda Nil dan Kerbau Afrika. Ketika para pejantan remaja menjadi besar, biasanya mereka akan diusir dan terpaksa berkelana untuk menjdi pemimpin suatu kelompok.
mereka berburu dengan cara mngendap-endap lalu menerkam mangsanya secara tiba-tiba.Mereka berburu dengan strategi,namun kadang-kadang strategi tersebut tidak berhasil, karena mungkin strategi mereka kurang efisien atau terdapat singa muda yang kurang berpengalaman. Mereka umunya memakan hewan yang tua, lemah dan sakit, sehingga bila singa hilang dari ekosistem,bisa terjadi pembludakan jumlah hewan atau menyebarnya wabah penyakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar